MYHOMMY.ID – Pernahkah Anda mendengar istilah giardiasis? Ya, Giardiasis, penyebab utama diare, adalah penyakit usus yang dapat menular dengan mudah dari orang ke orang.
Apa Penyebab Giardiasis? Giardiasis disebabkan oleh parasit kecil Giardia. Parasit menempel pada lapisan usus kecil pada manusia, di mana ia menyebabkan diare dan menghambat penyerapan tubuh terhadap lemak dan karbohidrat dari makanan yang dicerna.
Bagaimana Giardiasis Menyebar? Giardiasis sangat menular, dan dapat menyebar dengan mudah :
Antaranggota keluarga
Di pusat penitipan anak atau fasilitas lain yang merawat sekelompok orang
Di antara orang-orang yang sedang bepergian
Ini bisa terjadi juga karena faktor berikut :
Jika seseorang yang terinfeksi tidak mencuci tangan dengan baik setelah pergi ke kamar mandi atau mengganti popok
Melalui air yang terkontaminasi tinja (kotoran) seseorang yang terinfeksi. Kotoran beberapa hewan dengan infeksi giardia dapat mencemari air. Jadi berhati-hatilah saat berkemah atau hiking.
Melalui makanan mentah yang terkontaminasi oleh tanah atau makanan yang dibilas dengan air yang terkontaminasi
Di negara berkembang, giardiasis merupakan penyebab utama diare. Tetapi bahkan orang-orang di negara maju pun dapat tertular, terutama anak-anak di bawah usia 5 tahun.
Anak kecil lebih mungkin mengalami giardiasis daripada orang dewasa. Tetapi bukan hal yang aneh jika seluruh keluarga terinfeksi, dengan beberapa anggota keluarga mengalami diare, beberapa hanya sakit perut kram, dan beberapa tanpa gejala.
Apa Tanda & Gejala Giardiasis?
Banyak orang dengan giardiasis tidak memiliki tanda atau gejala penyakit, meskipun mereka terinfeksi.
Ketika parasit menyebabkan gejala, penyakit biasanya dimulai dengan diare berair yang parah. Kemudian, feses menjadi berminyak dan berbau sangat tidak enak.
Gejala lain termasuk:
kram perut
energi rendah (malaise)
banyak gas usus
perut yang membesar karena gas
kehilangan selera makan
mual dan muntah
terkadang demam ringan
Gejala ini dapat berlangsung selama 1-6 minggu. Mereka dapat bertahan lebih lama pada beberapa orang, atau menjadi lebih baik dan kembali lagi. Jika gejalanya berlangsung lama, berat badan anak mungkin turun atau menunjukkan tanda-tanda gizi buruk lainnya.
Bagaimana Giardiasis Didiagnosis?
Dokter mengonfirmasi diagnosis giardiasis dengan memeriksa sampel tinja untuk parasit Giardia. Terkadang sulit untuk menemukan giardia dalam satu sampel, sehingga dokter dapat mengirimkan lebih dari satu sampel ke lab.
Bagaimana Giardiasis Diobati?
Dokter biasanya mengobati giardiasis dengan obat resep yang membunuh parasit.
Jika anak Anda menderita giardiasis, pastikan untuk memberikan semua dosis sesuai jadwal selama yang diarahkan oleh dokter. Ini akan membantu anak pulih lebih cepat dan akan membunuh parasit yang mungkin menginfeksi orang lain di keluarga. Anjurkan seluruh anggota keluarga untuk mencuci tangan dengan baik dan sering, terutama setelah menggunakan kamar mandi dan sebelum makan atau menyiapkan makanan.
Tanyakan kepada dokter sebelum Anda memberi anak obat tanpa resep untuk kram atau diare karena obat ini dapat menyembunyikan gejala dan mengganggu pengobatan.
Berapa Lama Giardiasis Bertahan?
Kebanyakan anak lebih baik dalam waktu seminggu minum obat untuk membunuh parasit. Obat-obatan juga mempersingkat waktu penularannya. Jika giardiasis tidak diobati, gejalanya bisa bertahan hingga 6 minggu atau lebih.
Bisakah Giardiasis Dicegah?
Beberapa tindakan pencegahan keamanan dan kebersihan makanan dapat membantu mencegah giardiasis. Untuk membantu melindungi keluarga Anda:
Minum air hanya yang telah disetujui oleh otoritas kesehatan setempat.
Bawalah air sendiri saat pergi berkemah atau hiking. Jangan pernah minum dari sumber seperti sungai pegunungan. Atau rebus air setidaknya selama 10 menit.
Cuci buah dan sayuran mentah dengan air bersih sebelum Anda memakannya.
Cuci tangan sebelum Anda memasak makanan untuk diri sendiri atau untuk keluarga.
Ajari anak-anak untuk mencuci tangan setelah setiap perjalanan ke kamar mandi dan terutama sebelum makan.
Cuci tangan Anda dengan baik dan sering jika Anda merawat seseorang yang menderita giardiasis.
Mintalah anak Anda mencuci tangan setelah memegang atau bermain di air seperti danau, kolam, sungai, kali, atau akuarium.
Selalu cuci tangan setelah mengganti popok.
Periksalah air Anda secara teratur jika berasal dari sumur.
Siapa pun yang menderita diare tidak boleh berenang di kolam, terutama bayi dan balita yang memakai popok.
Kapan Harus Menghubungi Dokter?
Hubungi dokter jika anak Anda memiliki:
banyak diare, terutama jika mereka juga demam, sakit perut, atau tidak mau makan atau minum
tanda-tanda dehidrasi, seperti mengantuk, mata cekung, mulut kering, tidak ada air mata, atau popok basah lebih sedikit dari biasanya
darah pada diare
diare dan penurunan berat badan
Anda paling mengenal anak. Hubungi dokter jika anak Anda memiliki tanda-tanda lain yang mengkhawatirkan Anda.***
Referensi: https://kidshealth.org
Ilustrasi: Pexels/Polina Tankilevitch
0 Comments