MYHOMMY.ID – Parents, bermain puzzle atau pasel adalah salah satu aktivitas permainan yang sarat akan manfaat bagi anak. Permainan yang mengasyikkan ini bisa dilakukan bersama dengan orangtua. Lalu, apa saja manfaat bermain pasel ini bagi si kecil?
Saat anak-anak bermain pasel, ada berbagai keterampilan yang mereka kembangkan. Bermain pasel memiliki dampak yang signifikan terhadap keterampilan fisik anak, mengembangkan keterampilan motorik halus melalui koordinasi otot-otot kecil.
Anak yang telah mengembangkan keterampilan motorik halusnya cenderung lebih mudah menulis, menggambar, dan belajar memainkan alat musik. Melalui menggenggam potongan-potongan dan mencocokkan potongan-potongan gambar, anak-anak juga meningkatkan kesadaran spasial dan koordinasi tangan-mata mereka.
Seperti dilansir dari laman orchardtoys.com, permainan pasel ini mengasah kemampuan untuk mengoordinasikan apa yang dilihat mata dengan apa yang dilakukan tangan dan apa yang digambarkan oleh otak, dan dapat membantu dalam beberapa situasi seperti berolahraga.
Ada juga banyak manfaat kognitif dari bermain pasel bagi anak-anak. Salah satunya adalah memungkinkan anak-anak mengembangkan keterampilan penalaran dan pengambilan keputusan, yang hal ini akan bermanfaat di sepanjang hidup mereka.
Bermain pasel juga membantu anak-anak menjadi lebih percaya diri dan bertekad dengan melihat kegigihan mereka membuahkan hasil, memberi mereka rasa pencapaian setelah teka-teki pada permainan pasel tersebut selesai.
Permainan pasel mendorong anak-anak untuk menggunakan keterampilan penalaran mereka dengan mempertimbangkan potongan mana yang akan diletakkan di mana dan menentukan potongan mana yang akan digunakan selanjutnya untuk membantu mereka selangkah lebih dekat dalam menyelesaikan teka-teki.
Bermain pasel juga membantu perolehan pengetahuan melalui pembelajaran subliminal. Pasel bertema memungkinkan orang tua memilih teka-teki mana yang paling bermanfaat bagi anak mereka di berbagai bidang perkembangan. Ini mungkin berupa pembelajaran bentuk, warna, huruf atau angka yang dapat bermanfaat dalam persiapan sekolah.
Penelitian telah menunjukkan bahwa pengalaman belajar langsung dan menyenangkan tidak hanya membangun minat terhadap mata pelajaran tersebut namun juga menjadikan pengalaman belajar anak-anak prasekolah sebagai pengalaman yang positif dan penuh kegembiraan yang ingin mereka teruskan selama bertahun-tahun yang akan datang.
Teka-teki pada permainan pasel tidak hanya mendorong pembelajaran mandiri dan pengambilan keputusan tetapi juga dapat digunakan untuk mendorong interaksi sosial. Orang tua atau guru mungkin menggunakan permainan sebagai sarana untuk mendorong anak-anak mengajukan pertanyaan atau menggunakan keterampilan observasi mereka.
Dengan sarana permainan, anak-anak mempelajari tema tertentu, baik itu warna, bentuk atau angka, dan mendiskusikannya.
Pada akhirnya, hal terpenting adalah kesenangan bermain pasel. Anak-anak paling senang belajar ketika mereka bersenang-senang, dan bermain teka-teki yang menarik hanyalah salah satu contoh belajar menjadi menyenangkan!***
Ilustrasi: Pixabay/Pexels
0 Comments