MYHOMMY.ID – Parents, menghabiskan waktu bersama keluarga merupakan hal yang penting, terutama jika Anda memiliki anak berkebutuhan khusus seperti autisme.
Momen-momen ini memberikan kesempatan sempurna untuk mempelajari lebih lanjut tentang minat anak, memperkuat teknik ABA, dan menjalin hubungan satu sama lain.
Terlibat dalam aktivitas kreatif dan terstruktur di luar waktu sekolah dapat membantu anak-anak mengembangkan keterampilan pemecahan masalah, komunikasi, dan sosial.
Sebagai orang tua, Anda mungkin kesulitan menciptakan ide-ide baru yang akan disukai anak. Nah, berikut ini daftar ide akhir pekan kreatif untuk dinikmati keluarga dengan anak autis.
- Cobalah permainan sensorik
Permainan sensorik adalah cara terbaik untuk membantu anak autis mengembangkan inderanya. Rencanakan untuk menghabiskan akhir pekan ini dengan membuat tempat atau botol sensorik yang penuh dengan glitter, mainan, dan banyak lagi!
Anak dapat menggunakan kembali wadah dan botolnya kapan pun ia sedang melakukan stimulasi atau ingin bersenang-senang bermain dengan mainan kecilnya. Anda juga bisa membuat adonan mainan sensorik buatan sendiri menggunakan tepung, garam, dan air.
2. Jelajahi petualangan luar ruangan
Menjelajahi alam adalah cara yang luar biasa untuk melibatkan indra dan memberikan stimulasi sensorik serta peluang aktivitas fisik. Berjalan-jalan, mengunjungi kebun raya, atau berjalan-jalan di alam bisa menjadi cara yang menyenangkan dan mendidik untuk keluar bersama.
Cobalah mempraktikkan aktivitas tersebut di rumah terlebih dahulu jika anak merasa tidak nyaman dengan situasi baru atau yang tidak dapat diprediksi, sehingga ia dapat lebih mempersiapkan diri saat Anda bepergian.
3. Game Night bersama keluarga
Game night adalah aktivitas keluarga klasik yang dapat Anda sesuaikan dengan mudah untuk anak autis. Bermain permainan papan, permainan kartu, atau permainan luar ruangan sederhana seperti frisbee atau cornhole bisa menjadi cara menarik untuk menjalin ikatan dengan keluarga.
Permainan ini juga merupakan saat yang tepat untuk menguji keterampilan latihan bermain tersebut dengan bergiliran dan mempraktikkan perilaku kooperatif—kompromi, mendengarkan, dan melibatkan diri. Pastikan untuk memilih permainan yang sesuai dengan usia dan mempertimbangkan minat anak.
4. Aktivitas seni dan kerajinan
Banyak anak autis dapat memperoleh manfaat dari faktor terapi yang dapat diberikan oleh seni dan kerajinan. Menyediakan tempat kerajinan di rumah dengan berbagai perlengkapan seni seperti cat, tanah liat, dan spidol bisa menjadi cara yang bagus untuk mendorong kreativitas dan ekspresi diri. Anda juga dapat mencoba mengunjungi studio seni atau museum setempat untuk melakukan lebih banyak aktivitas seni langsung.
5. Wisata yang ramah sensorik
Banyak tempat wisata kini menawarkan versi aktivitas yang ramah sensorik. Ini mungkin termasuk lampu redup, pengurangan kebisingan, dan akomodasi lainnya untuk membuat pengalaman lebih nyaman dan menyenangkan bagi anak-anak autis.
Kunjungi bioskop, arena bowling, atau taman bermain dalam ruangan setempat untuk melihat apakah tempat ini menawarkan pilihan yang ramah sensorik.
Yuk, tingkatkan akhir pekan dengan daftar ide kreatif untuk keluarga anak autis. Melakukan hal tersebut dapat menjadi pengalaman positif bagi anak dan mempersatukan keluarga dengan berbagai cara.
Ingatlah untuk bersabar dan fleksibel serta cobalah memahami kebutuhan dan preferensi unik anak. Keluarga dapat menciptakan kenangan yang akan bertahan seumur hidup dengan sedikit kreativitas.***
Ilustrasi: Pexels/Oleksandr P
Referensi: dailyplanetdc.com
0 Comments