MYHOMMY.ID – Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta baru-baru ini mengungkapkan informasi mengenai fenomena banyaknya anak-anak yang menjalani prosedur cuci darah.
Menurut Dr. Eka Laksmi Hidayati, dokter spesialis anak di RSCM, saat ini ada sekitar 60 pasien anak yang menjalani hemodialisis dan Continuous Ambulatory Peritoneal Dialysis (CAPD) di RSCM Jakarta.
Dr. Eka menjelaskan bahwa tidak ada lonjakan signifikan dalam jumlah pasien anak, tetapi jumlahnya tetap cukup banyak. Dari 60 anak tersebut, sekitar 30 di antaranya menjalani hemodialisis, sedangkan sisanya menjalani CAPD yang memungkinkan mereka hanya perlu kontrol setiap bulan, bukan setiap minggu.
Dr. Eka juga menegaskan bahwa banyaknya anak yang menjalani cuci darah tidak terkait dengan kasus gagal ginjal akibat obat sirup mengandung etilen glikol. Penyebab utama anak-anak menjalani prosedur cuci darah di RSCM adalah gagal ginjal bawaan lahir. Penyebab ini berbeda dengan orang dewasa, yang sering mengalami gagal ginjal akibat penyakit atau kondisi yang berkembang seiring usia.
Beberapa faktor penyebab gagal ginjal pada anak yang disebutkan oleh Dr. Eka termasuk kelainan bawaan seperti bentuk atau fungsi ginjal yang tidak normal sejak lahir, sindrom nefrotik, ginjal berisi banyak kista, atau sumbatan pada ginjal. RSCM Jakarta menjadi rumah sakit rujukan untuk cuci darah karena tidak semua rumah sakit di Indonesia menyediakan layanan ini, sehingga pasien datang dari berbagai daerah termasuk luar Pulau Jawa.***
0 Comments