MYHOMMY.ID – Lebaran itu bukan cuma soal kue nastar dan baju baru, tapi juga momen berharga buat bersilaturahmi dengan keluarga dan sahabat. Tapi, buat parents yang punya anak kecil, perjalanan dari satu rumah ke rumah lain bisa jadi tantangan tersendiri. Mulai dari anak yang cepat bosan, tiba-tiba rewel, sampai susah diajak salaman. Nah, biar acara silaturahmi tetap lancar dan menyenangkan, yuk simak beberapa tips ini!
1. Ceritakan ke Anak Kenapa Silaturahmi Itu Penting
Sebelum hari H, coba deh ajak anak ngobrol santai tentang kenapa kita harus silaturahmi. Gunakan bahasa yang mudah mereka pahami, misalnya, “Kalau kita sering ketemu dan berkunjung ke keluarga, itu tandanya kita sayang sama mereka.” Bisa juga dengan cerita seru dari kisah Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam biar anak makin semangat.
2. Ajak Anak Ikut Persiapan Lebaran
Biar mereka nggak merasa silaturahmi itu “tugas berat”, libatkan anak sejak awal. Biarkan mereka pilih baju Lebaran sendiri, bantu bikin hampers, atau ikut menghias rumah. Dengan begitu, mereka akan lebih excited untuk ikut bersilaturahmi.
3. Pastikan Anak Cukup Tidur dan Kenyang Sebelum Berangkat
Anak rewel saat silaturahmi? Bisa jadi karena kurang tidur atau lapar! Jadi, malam sebelum Lebaran pastikan mereka tidur cukup, dan sebelum berangkat, pastikan perut mereka terisi. Kalau rencana kunjungan cukup panjang, bawa camilan favorit mereka biar nggak cranky di jalan.
4. Bawa Barang Kesayangan Anak
Jalan-jalan seharian bisa bikin anak bosan. Solusinya? Bawa benda kesayangan mereka, entah itu boneka, buku cerita, atau mainan kecil yang bisa menemani mereka selama perjalanan. Kalau di rumah yang dikunjungi ada anak seusianya, biarkan mereka main bersama agar lebih nyaman.
5. Jangan Jadwalin Kunjungan Terlalu Padat
Parents mungkin semangat banget mau ketemu semua keluarga, tapi anak belum tentu bisa mengikuti ritme yang sama. Buat jadwal yang realistis dan jangan paksakan terlalu banyak kunjungan dalam satu hari. Kalau perlu, bagi jadi beberapa hari biar anak tetap happy dan nggak terlalu lelah.
6. Ajarkan Anak Etika Bertamu Sejak Dini
Lebaran jadi momen pas buat mengajarkan sopan santun ke anak. Mulai dari memberi salam, bersalaman, sampai mengucapkan “mohon maaf lahir dan batin” dengan suara lembut. Kalau anak masih malu-malu, nggak apa-apa, yang penting mereka melihat contoh baik dari parents dulu.
7. Berikan Reward Kecil Sebagai Motivasi
Anak-anak biasanya lebih semangat kalau ada sesuatu yang bisa mereka tunggu-tunggu. Misalnya, berikan stiker lucu, es krim favorit, atau waktu ekstra main setelah selesai silaturahmi sebagai bentuk apresiasi. Tapi ingat, reward ini sebagai penyemangat, bukan “sogokan” ya, parents!
8. Sediakan Waktu Istirahat
Kalau jadwal silaturahmi cukup panjang, pastikan ada waktu istirahat supaya anak nggak kelelahan. Bisa dengan duduk sebentar di rumah saudara yang nyaman, atau istirahat di mobil sebelum lanjut ke kunjungan berikutnya. Jika anak mulai terlihat lesu, jangan ragu buat menyesuaikan rencana.
9. Jangan Memaksa Anak
Nggak semua anak langsung nyaman berada di tengah banyak orang. Jika mereka enggan bersalaman atau malu-malu di awal, beri mereka waktu untuk menyesuaikan diri. Parents bisa memberi contoh dengan ramah dulu, lama-lama anak pasti akan mengikuti.
10. Nikmati Momen Berharga Ini
Yang terakhir dan nggak kalah penting: enjoy the moment! Jangan terlalu kaku dengan jadwal atau khawatir kalau anak sedikit rewel. Lebaran adalah momen spesial buat membangun kenangan indah dengan keluarga. Jadi, santai aja dan nikmati kebersamaannya, parents!
Mengajak anak silaturahmi saat Lebaran memang butuh trik khusus, tapi dengan persiapan yang matang dan sikap yang fleksibel, momen ini bisa jadi pengalaman menyenangkan buat mereka. Yuk, buat Lebaran tahun ini lebih seru dan penuh makna bersama si kecil! 🌸✨
Ilustrasi: Pexels/RDNE Stock Project
0 Comments